Kamis, 27 Juni 2013

PEMASARAN KOPI DI SIBORONG-BORONG

Posted by Unknown On 10.54 | No comments
Oleh    : Sahat A. Sihombing
NIM   : 111201046


Kabupaten Tapanuli Utara merupakan salah satu daerah Kabupaten di Propinsi Sumatera Utara terletak di wilayah pengembangan dataran tinggi Sumatera Utara berada pada ketinggian antara 300-1500 meter di atas permukaan laut. Tapanuli utara merupakan suatu kabupaten yang kaya akan sumber daya alam.
Hasil pertanian yang terkenal pada daerah ini yaitu kopi , beras kacang-kacangan, jagung dan banyak lagi hasil pertanian yang ada pada daerah ini .  Namun yang akan dibahas disini yaitu bagaimana permasalahan-permasalahan agribisnis terkhususnya pemasaran kopi.
Jenis kopi yang paling dominan di Tapanuli Utara yaitu kopi ateng. Sistematika dari kopi ateng yaitu :
Klasifikasi
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Asteridae
Ordo: Rubiales
Famili: Rubiaceae (suku kopi-kopian)
Genus: Coffea
Spesies: Coffea arabica L.
            Kopi ini sangat pesat perkembangannya di daerah tersebut dimana kondisi daerah tersebut mendukung pertumbuhan dari tanaman tersebut.
Keunggulan
            Keunggulan daru tanaman ini yaitu mudah ditanam dan cepat untuk dipanen serta memiliki cita rasa yang berbeda dengan kopi-kopi lain.Dari kutipan “antara news” menyatakan bahwa kopi Tapanuli utara merupakn kopi yang berkualitas tinggi yang bisa berkompetitif di pasar dunia. Dan hal ini merupakan sebuah apresiasi untuk masyarakat Tapanuli Utara untuk lebih giat berkebun kopi dimana hal ini pasti menambah devisa ataupun pendapatan negara kita Indonesia.

Permasalahan
            Permasalahan yang bisa dijumpai yaitu masih kurangnya perhatian dari pemerintah daerah dalam hal pendistribusian kopi tersebut. Dan juga kurangnya sosialisasi pemerintah dalam penggalakan pertanian di daerah ini sehingga masyarakat tidak merasakan keadilan terutama dalam penyesuaian harga.
Analisis
            Dalam hal ini sudah terlihat bagaimana sistem  pasar kita yaitu kapitalisme liberalime yang selalu menjatuhkan orang yang lemah, sehingga orang yang memiliki uang yang banyak tidak akan tergangggu dengan hal tersebut. Sistem ini perlu diperhatikan kembali oleh kita. Sistem ini tidak memihak kepada masyarakat kecil, hal ini membuat pertanian kita tidak bisa berkembang. Banyak masyarakat miskin dan membuat angka pengangguran semakin meningkat dan perekonmian kita juga merosot dan utang kita terhadap orang luar negeri semakin banyak. Hal ini perlu diperhatikan oleh kita bersama.
Saran
1.      Pemerintah harus lebih memperhatikan sistem pasar yang lebh memihak kepada orang kecil.
2.      Dalam penentuan harga memang sesuai dengan faktor kenyataan masyarakat.
3.      Penggalakan sosialisasi pertanian di Tapanuli Utara, sehingga masyarakat terkhusus para pemuda/i tidak malas-malasan dan timbulnya kreativitas dari pemuda/i kita.

0 komentar:

Posting Komentar

Blogger templates

Blogger news

Blogroll

Blogger templates

About